Skip to content
  • Home
  • Konsep STIFIn
    • Sensing
    • Thinking
    • Intuiting
    • Feeling
    • Insting
  • Artikel
  • Galeri Program
cropped-STIFIn-Genetic.png

Tes STIFIn, Ini Cara, Manfaat dan Tipe Kepribadiannya

  • Home ~
  • Tes STIFIn, Ini Cara, Manfaat dan Tipe Kepribadiannya

Tes STIFIn yang kini popular di mana-mana adalah sebuah tes yang merupakan bagian dari konsep pengembangan SDM dengan mengetahui potensi diri, kepribadian dan mesin kecerdasan otak dominan (otak yang paling sering dipakai oleh seseorang).

Tes STIFIn ini akurat, simple dan aplikatif karena hanya dilakukan dengan membaca sidik jari seseorang, tidak perlu mengisi form yang panjang, bertele-tele dan bikin sering bikin bete yang mengisinya.

STIFIn  sendiri adalah konsep pengembangan SDM yang ditemukan oleh Farid Poniman. Namanya merupakan singkatan dari 5 nama mesin kecerdasan otak yang dominan, yakni Sensing yang disingkat S, Thinking yang disingkat T, Intuiting yang disingkat I, Feeling yang disingkat F, dan Insting yang disingkat In.

Tes ini bisa dilakukan oleh siapa pun termasuk anak yang sangat dini atau anak yang minimal berusia dua tahun. Dan yang dites biasanya adalah sidik jari dari 10 jari. Tapi, bagi yang memiliki kekurangan jari, anak dengan tujuh jari pun bisa dites dan menghasilkan keakuratan yang sama.

Alat tesĀ  dengan sidik jari ini sudah dipakai oleh lebih dari 600 ribu orang di Indonesia, Malaysia, Singapura, Mesir, Jerman Qatar dan banyak negara lainnya. Tes ini mampu mendeteksi belahan dan lapisan otak seseorang yang dominan, sehingga tahu potensi dan karakter masing-masing orang berdasarkan belahan otak dominan tersebut.

Metode ini menyebut pada setiap ujung jari ada pola sidik jari yang khas. Setelah pola itu direkam, maka akan dibandingan dengan database STIFIn untuk dianalisis. Selain itu di ujung jari, terdapat titik syaraf yang terhubung ke cara kerja otak, jempol dengan lobus prefrontal, telunjuk dengan lobus frontal, jari tengah dengan lobus parietal, jari manis dengan lobus temporalis, dan jari kelingking dengan lobus oksipitalis. Lobus yang ada di jari-jari tersebut, memiliki fungsi yang berbeda-beda dan berkaitan dengan potensi bakat.

Tipe Kepribadian STIFIn

Menurut Farid Poniman dalam  artikel Bimbingan Karir Farid Poniman dan Relevansinya dengan Konsep Islam: Telaah STIFIn Test, terdapat tipe kepribadian dari STIFIn, yaitu:

1. Sensing

Sensing adalah seseorang yang lebih mengandalkan indra pada tubuhnya. Ototnya cenderung kuat dan suka bergerak.  Dalam tipe Sensing sendiri dibagi dua tipe sensing introvert dan sensing ekstrovert. Makna introvert dan ekstrovert di sini berbeda dengan pemahaman umum (yang menyebut introvert adalah pendiam, yang ekstrovert adalah suka bergaul). Di STIFIn introvert dan ekstrovet lebih menggambarkan selaput lapisan otak mana yang dominan, introvert adalah selaput lapisan otak berwarna putih. Sedangkan ekstrovert adalah lapisan otak berwarna kelabu


Sensing introvert adalah sistem operasi otak yang berada di belahan otak bagian bawah di sebelah kiri, adapun kekhasan yang dimiliki oleh sensing introvert adalah


Karena itu orang tipe Sensing Introvert tipe orang yang: Detail, Disiplin, Gigih, Perekam, Tepat Waktu, Workaholic, Hati-hati, Bersemangat, punya daya otak hafalan yang kuat seperti Ensiklopedia.

Bidang karir yang cocok oleh sensing introvert adalah bidang keuangan, transportasi, pertahanan, hiburan, jurnalis sejarawan, dan lain-lain.

Sedangkan pada sensing ekstrovert (Se) merupakan sistem operasi otak di belahan otak bagian bawah di sebelah kiri, kekhasan yang dimiliki yaitu petualang, suka bermain, demonstratif, murah hati, berulang-ulang, selaras, pamer, tidak menyerang, daya tahan, pengalaman.

Profesi atau karir yang cocok oleh sensing ekstrovert adalah ekonomi, sport, kemiliteran, perhotelan, sejarah, ahli bahasa, ahli keuangan, pedagang, dan lainnya.

2. Thinking

Tipe Thinking adalah seseorang yang mengutamakan logika dan analisis, terdapat thinking introvert (Ti) dan thinking ekstrovert (Te).

Thinking introvert (Ti) dan Thinking ekstrovert (Te) memiliki kekhasan adalah ahli, tepat waktu, terjadwal, mandiri, fokus, menyeluruh, mekanistik, bijaksana, bertanggung jawab, skema. riset dan teknologi.

Adapun bidang karirnya untuk thinking introvert adalah informasi, teknologi, pertambangan, konstruksi, kesehatan, garmen dan arah karir pilihan; Manajer, manufaktur, bisnis, properti, peternakan, penelitian, perminyakan, dan lainnya.

Sedangkan thinking ekstrovert bidang karir yang cocok adalah Ristek IT, bisnis, pertambangan, ahli konstruksi, bisnis kesehatan, garmen, peneliti, pabrikan, perminyakan, programer, dokter, dan lainnya.

3. Intuiting

Intuiting adalah seorang yang mementingkan intuisi, terdapat intuiting introvert dan intuiting ekstrovert.

Intuiting memiliki kekhasan seperti pembelajar, tegas, perfeksionis, terpelajar, optimis, dan dalam.

Sedangkan bidang karir yang cocok untuk intuiting introvert adalah pengusaha/investor, bisnis, pendidikan atau pelatihan, penulis sastra, sinematografis, detektif, seniman, pengusaha, peneliti sains murni, dan lainnya.

Intuiting ekstrovert memiliki bidang karir yang cocok yaitu iklan agency, lifestyle mode, bisnis penerbangan, bisnis agroforestry, seniman, pengusaha, peneliti sains murni, fisikawan quantum, pencipta lagu, reengineering, proyeksi, filosof, dan lainnya.

4. Feeling

Feeling adalah seseorang yang mengutamakan perasaan yang mengutamakan perasaan, dibedakan menjadi feeling introvert dan feeling ekstrovert.

Feeling introvert memiliki ciri khas yaitu adalah idealis, pemimpin, baik hati, reflektif, meyakinkan, promotor, diplomatis, bersahabat.

Feeling introvert memiliki bidang karir yang cocok yaitu psikolog, komunikasi, diplomat, humas, promo, investor, negarawan, trainer atau public speaker, administrasi negara, seniman, budayawan, dan lainnya.

Sedangkan feeling ekstrovert memiliki ciri khas empati, toleransi, komunikatif, pendengar yang baik, sympathetic, persuasive, affectionate, enable, considerate, guiding.

Adapun bidang karir yang cocok untuk feeling ekstrovert adalah politisi, eksekutif, lawyer, kesenian, investor, negarawan, trainer/ public speaker, administrasi negara, seniman, budayawan, dan lainnya.

5. Insting (In)

Insting adalah seseorang yang mementingkan sisi insting-nya atau naluri, Kekhasan dari In adalah seimbang, kompromistis, damai, banyak akal, sederhana, pemaaf, sibuk, mediator.

Sedangkan bidang karir yang cocok pembalap, entertainer, agamawan, aktivis, musik, chef, jurnalis, aktivis, pengetahuan umum, performance, spiritualitas, birokrat, pelayanan masyarakat, dan lainnya. (ADM)

Ingin Tahu Potensi Genetik Anda dengan TES STIFIN?
Klik disini (https://stifingenetic.orderonline.id/tes-stifin-official )

STIFIn merupakan konsep tentang fungsi otak dominan yang menjadi sistem operasi pada otak manusia (Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling dan Insting). STIFIn juga merupakan metode untuk mengetahui jenis kecerdasan dan personaliti seseorang melalui Tes STIFIn.

Instagram Whatsapp
Quick Links
  • Home
  • Konsep STIFIn
  • Sensing
  • Thinking
  • Intuiting
  • Feeling
  • Insting
Contact Info
Email:

admin@stifingenetic.com

stifingenetic.id@gmail.com

Phone:

62857 7217 5078

Address:

Gedung Souvereign Plaza Jl TB Simatupang Kav 36 Jakarta Selatan

Copyright 2023 PT. STIFIN GENETIKA INDONESIA | All Rights Reserved